NUSAKAMBANGAN - Netralitas dan profesionalitas petugas pemasyarakatan Lapas Permisan dalam menyambut tahun politik 2024 terus diasah, hal tersebut terbukti dengan Acara Rapat Koordinasi Petugas Lapas Se-Nusakambangan dengan Komisioner KPU RI di Wisma Sari, Kamis (09/03).
Petugas Pemasyarakatan sebagai ASN tentu dalam menghadapi pemilu harus Netral. Netral dalam artian tidak memihak salah satu parpol atau pasangan calon Presiden dan Wapres. Profesional berarti sebagai Petugas Pemasyarakatan dimana dalam kesehariannya sering berhubungan dengan WBP yang mempunyai Hak Pilih dalam pemilu dapat menyediakan data tentang jumlah WBP yang mempunyai hak tersebut. Maka dalam audiensi penyamaan persepsi tentang pelaksanaan pemilu di TPS Khusus.
Turut Hadir dilokasi Kadiv Data dan Innformasi KPU RI, Betty Epsilon Idroos, Kadiv Data dan Informasi KPU Provinsi Jawa Tengah, Henry Wahyono, Komisioner KPU Cilacap, Ami Purwandari.
Rombongan KPU RI disambut langsung oleh Plh Kalapas Batu, Haryoto. "Setiap warga binaan memiliki hak pilih makanya ada peraturan untuk pemilihan di tempat khusus, sepanjang memenuhi persyaratan, " Tegas Haryoto.
Dalam pengarahan tersebut, Lapas Permisan diwakili oleh Kasubsi Registrasi, Suseno Ariwibowo, Kasubsi Bimkemaswat, Candra Putra Perwira dan Staff Registrasi. Dalam koordinasi tersebut diharapkan pihak lapas memberikan data terbaru mengenai jumlah WBP yang memiliki hak pilih di tahun 2024 tersebut. Lapas Permisan rencananya akan memiliki Tempat Pemungutan Suara berjumlah 2 tempat.
"Terimakasih sudah diterima dengan baik di Nusakambangan yang merupakan wilayah khusus dalam pelaksanaan, kalo bisa dibilang sebagai alcatrasnya Indonesia, saya harap pelaksanaan pemilu 2024 bisa sukses dan terlaksana dengan baik, " Ucap Henry Wahyono.
Setelah rapat koordinasi dilakukan, rombongan KPU RI bertolak ke Lapas Permisan guna meninjau lokasi TPS yang nantinya digunakan. Pengarahan tempat dan tata letak dilakukan guna menjaga kelancaran kegiatan nantinya. Setelah meninjau titik rencana TPS, rombongan bertolak ke Pantai Permisan dan menikmati pemandangan pantai yang asri tersebut. Rombongan KPU kemudian mengakhiri perjalanan ke Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar untuk kegiatan selanjutnya.